Berikut tahapan-tahapan dalam memulai beternak ayam kampung....
1. Perencanaan
Hal pertama saat membuka usaha budidaya ayam kampung adalah dengan mementukan suatu perencanaan.
Sebaiknya kita mengetahui terlebih dahulu tentang ilmu dasar budidaya ayam secara garis besar. setiap usaha itu pasti memilki resiko suatu kegagalan, begitu juga dengan ayam kampung. resiko paling berat adalah resiko kematian. Beberapa hal yang membuat kematian pada ayam kampung adalah karena adanya penyakit seperti gumboro dan flu burung.
Kandang ternak sebaiknya jauh dari pemukimann atau juga rumah. Biasanya dibutuhkan jarak minimal 1 km jarak antara pemukiman dengan kandang ternaknya. mungkin syarat itu terlalu berat sehingga kebanyakan hal ini sering diabaikan oleh peternak-peternak.
2. Penyediaan Kandang Ternak
Hal selanjutnya dalam hal membudidayakan adalah penyediaan kandang ternak. Syarat dari suatu kandang ternak selain jauh dari pemukiman
adalah kandang ternak ayam kampung bisa dibuat dengan ukuran 1m kuadrat dengan 7 ekor ayam kampung dengan ukuran yang optimal.
Jika kandang ayam kampung pedaging yang baik itu adalah kandang dengan model ren dan postal. Untuk ayam kampung kandangnya tidak perlu diisi dengan litter, karena ayam kampung itu memiliki masa pemeliharaan yang lebih lama dari pada ayam broiler.
Kandang ren adalah kandang ayam yang sebagian dari kandangnya diberi atap dan sebagian tidak, nah untuk yang beratap dapat digunakan ayam sebagai tempat tidur sementara yang tidak diberi atap digunakan ayam utuk bermain atau tempat makannya.
3. Pembelian Bibit Ayam Kampung
Anak ayam yang baru berumur 1 hingga 7 hari atau dikenal denga DOC (Day Old Chick) ini disebut dengan bibit ayam. Untuk membudidayakan ayam kampung sebaiknya jangan membeli bibit ayam yang masih DOC dan sebaiknya beli bibit ayam kampung dalam keadaan ayam dara.
Perawatan DOC jauh lebih sulit dibandingkan dengan ayam dara, dimana DOC itu harus divaksinisasi dan juga diberi pakan khusus serta harus dihangatkan.
Yang paling penting dalam membudidayakan ayam kampung ini adalah pemeliharaan, kesehatan serta penanganan panen dan pasca panen.
0 comments:
Post a Comment